YOGYAKARTA. (Pen-AAU). Upaya untuk meningkatkan ketrampilan dan kompetensi tenaga dosen Akademi Angkatan Udara (AAU) melalui Pelatihan Peningkatan Ketrampilan Dasar Teknik Instruksional atau Bimtek PEKERTI terus dilakukan di lingkungan Akademi Angkatan Udara.
Sejalan dengan hal tersebut, sebanyak 25 Dosen AAU mengikuti Bimtek PEKERTI Angkatan ke-25 di Universitas Negeri Yogyakarta, Senin (27/11/2023). Kegiatan ini diselenggarakan dari 27 November s.d 14 Desember 2023.
Gubernur AAU Marsda TNI Dr.Ir. Purwoko Aji Prabowo, M.M.,MDS, dalam sambutannya yang dibacakan Wagub AAU Marsma Hendro Arief H., S.Sos M.Han, mengatakan dengan dilaksanakan program Bimtek PEKERTI ini semoga para peserta dapat menjadi pioner bagi para pendidik, Instruktur dan pelatih yang ada di AAU.
Lebih lanjut Gubernur AAU mengharapkan agar para dosen dapat menyerap semua ilmu pengetahuan dan teknologi baru yang terus berkembang, sehingga dapat diterapkan dalam proses desain pembelajaran silabus satuan, acara perkuliahan yang sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuannya.
"Saya ingin agar para Dosen AAU dapat terus menggali potensi diri untuk dapat meningkatkan kualitas pembelajaran secara mandiri", terangnya.
Pada akhir sambutannya Gubernur AAU mengharapkan agar para Dosen AAU dapat menerapkan blanded metode atau metode campuran, antara metode offline dan online, sehingga para taruna memiliki sikap mandiri, disiplin dan kreatif, demikian harapan Gubernur AAU.
Sementara itu Rektor UNY yang diwakili Direktur Direktorat Penjamin Mutu UNY Prof., Dr. Suharjana, M.Kes., menyampaikan ucapan terimakasih atas kerjasamanya selama ini, dan UNY hingga kini masih dipercaya memberikan pendidikan PEKERTI.
" Harapan kami dengan pendidikan PEKERTI nantinya para Dosen AAU dapat menggali potensi diri, berinovasi dan meningkat kualitas pembelajaran secara mandiri, ujar Direktur Direktorat Penjamin Mutu UNY
Hadir dalam kegiatan tersebut para pejabat AAU dan UNY serta para undangan lainnya.
( Penaau-2023).
Menjadi perguruan tinggi militer yang unggul di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi kedirgantaraan bertaraf Internasional, melahirkan pemimpin berkarakter, berintegritas, profesional, modern, dan berwawasan kebangsaan.