Berita

Seminar Nasional Senastindo III AAU 2021

Isi Berita

     Seminar Nasional Sains Teknologi dan Inovasi Indonesia (Senastindo) III Akademi Angkatan Udara (AAU) 2021 mengusung tema “Meningkatkan Peran Lembaga Pendidikan dalam rangka Membangun Pertahanan Indonesia di Era Society 5.0”, dilaksanakan secara virtual/online  di ruang rapat Mako AAU, Yogyakarta, Rabu (24/11/2021).

       Seminar Nasional yang dilaksanakan selama 2 hari menghadirkan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P dan Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek RI Wikan Sakarinto, S.T., M.SC., PH.D sebagai keynote speakers,  Seminar Nasional Senastindo III AAU 2021 diikuti oleh berbagai Civitas Akademika Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta, Akademi TNI-Polri serta  berbagai Lembaga Penelitian dan Pengembangan.  

      Gubernur AAU Marsda TNI Nanang Santoso dalam sambutannya menjelaskan bahwa Seminar Nasional Senastindo III AAU 2021 kali ini berjalan dengan lancar, diikuti oleh 1080 peserta yang berasal dari 36 perguruan tinggi dan instansi baik secara Daring maupun Luring.  Sumbangsih pemikiran akademik sebanyak 153 penulis dari 42 judul naskah yang  dipaparkan, sebagai wujud kontribusi nyata dalam mengatasi masalah bangsa dan negara yang timbul dalam upaya membangun pertahanan Indonesia di era society 5.0, melalui penuangan pemikiran secara akademis dan aplikatif pada Lembaga pendidikan.   

       Sementara Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P. mengungkapkan,  bahwa menghadapi era society 5.0 maka lembaga pendidikan harus memiliki paradigma modern, untuk selalu belajar dan selalu siap beradaptasi melalui berbagai inovasi pendidikan, penanaman softskill kepada peserta didik didukung dengan kemampuan literasi yang mumpuni, sehingga nantinya lembaga pendidikan akan dapat membentuk sumber daya manusia berwawasan global yang adaptif, dan mampu memecahkan permasalahan yang kompleks di era society 5.0.

       “Diperlukan edukasi yang tepat serta langkah-langkah inovatif untuk dapat mengajarkan kepada masyarakat tentang hal-hal yang baik maupun tidak baik sesuai  kondisi sosial saat ini. Langkah-langkah yang dapat ditempuh diantaranya dengan memberdayakan lembaga-lembaga pendidikan untuk dapat mengedukasi tentang penggunaan aplikasi-aplikasi yang berbasis Society 5.0”, tegas Kasau.

       Sementara keynote speakers kedua Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek RI Wikan Sakarinto, S.T., M.SC., PH.D menegaskan bahwa kurikulum pendidikan disusun bersama termasuk penguatan aspek softskill dan karakter kepekerjaan untuk melengkapi aspek hardskill yang disesuaikan  kebutuhan dunia kerja. Riset terapan mendukung teaching factory atau teaching industry yang bermula dari kasus atau kebutuhan nyata di industri atau masyarakat.

      Seminar Nasional Senastindo III AAU 2021 yang diikuti 1080 peserta dari 36 Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta dengan 153 penulis dari 42 judul naskah ilmiah, menghadirkan beberapa Narasumber kondang, diantaranya Prof. Dr. Masayuki Okoshi, Pakar Quantum Electronic dari Department Of Electrical And Electronic Engineering, National Defense Academy Of Japan atau NDA Jepang.  Prof. Yudho Giri Sucahyo, S.KOM., M.KOM.,PH.D. CISA, CISM, Ketua Dewan Pengurus Pada Perkumpulan Nama Domain Indonesia (Pandi), Guru Besar Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, Board Member pada Asia Pacific Top Level Domain Association (Aptld), dan Academic Advisory Council pada The Asia Pacific Institute For The Digital Economy. Laksamana Madya TNI Prof. Dr. Ir. Amarulla Octavian, S.T., M.SC., DESD, Rektor Universitas Pertahanan Republik Indonesia, (penaau/2021).

Berita Lainnya

Seminar Nasional Senastindo III AAU 2021