GUBERNUR AAU TERIMA KUNJUNGAN KERJA SPESIFIK KOMISI I DPR RI

Yogyakarta. (Pen-AAU). Gubernur Akademi Angkatan Udara (AAU) Marsekal Muda TNI Donald Kasenda, S.T., S.I.P., M.M., menerima kunjungan kerja spesifik Komisi I DPR RI di Ksatrian AAU, Yogyakarta, Kamis (28/8/2025). Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi I DPR RI dengan Gubernur Akademi Angkatan Udara.

Ketua Tim sekaligus Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Dr. H. Sukamta, menyampaikan bahwa tujuan kunjungan ini adalah untuk memperoleh penjelasan langsung dari Gubernur AAU mengenai upaya membentuk pemimpin TNI AU yang profesional, adaptif terhadap perkembangan teknologi dirgantara, dan berwawasan global demi menjaga kedaulatan udara Republik Indonesia.

Dalam paparannya, Gubernur AAU menjelaskan tentang visi AAU sebagai perguruan tinggi militer yang unggul di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi kedirgantaraan bertaraf internasional serta berwawasan kebangsaan untuk menghasilkan perwira TNI AU yang Adaptif, Modern, Profesional, Unggul dan Humanis.

“AAU terus bertransformasi melalui pengembangan kurikulum berbasis teknologi siber, antariksa, kecerdasan buatan, serta latihan integratif untuk membentuk karakter Taruna yang tanggon, tanggap, dan trengginas”, tegas Gubernur AAU.

Turut hadir dalam rombongan Komisi I DPR RI antara lain Bapak Anton Sukartono Suratto, M.Si., Bapak Mohammad Sohibul Iman, Ph.D., Ibu Ruth Naimu Rumkabu, Ibu Rachel Maryam Sayidina, Ibu Farah Puteri Nahlia, B.A., M.Sc., Bapak Dr. H. Syamsu Rizal, S.Sos., M.Si., Bapak Irjen Pol Drs. Frederik Kalalembang, dan Bapak Rizki Aulia Rahman Natakusuma.

Sementara dari jajaran TNI AU, hadir Wakil Gubernur AAU Marsma TNI Meka Yudanto, S.Sos., M.A.P., Kadisdikau Marsma TNI Medi Rachman, S.E., MBA., Avi Mgt MMOASc., MIR., Ph.D., serta para pejabat List A AAU.

Komisi I DPR RI mengapresiasi langkah-langkah strategis yang dilakukan AAU dalam menyiapkan perwira TNI AU yang profesional, adaptif terhadap perkembangan teknologi dirgantara, dan berwawasan global. Transformasi pendidikan berbasis teknologi dan wawasan global diharapkan mampu memperkuat posisi AAU sebagai garda terdepan dalam melahirkan SDM unggul untuk membangun kedaulatan udara nasional. (penaau-2025).