Yogyakarta. Kegiatan Tour de Campus yang diselenggarakan Akademi Angkatan Udara (AAU) hampir setiap Minggu Pagi, kali ini terasa istimewa. Hal ini karena upaya AAU untuk terus melaksanakan tugas pengabdian kepada masyarakat dengan mengunjungi Museum Karbol yang berada di dalam Kesatrian AAU. Kegiatan edukasi ini menjadi sangat bermakna karena para peserta yang hadir menjadi tahu akan makna nilai-nilai sejarah yang selama ini dianggap kurang begitu penting, Minggu (25-9-2022).
Setelah memasuki Museum Karbol para pengunjung akan mendapatkan penjelasan tentang sejarah perjalanan dan kehidupan Karbol (Taruna AAU) serta Pahlawan Nasional yang dijuluki Pak Karbol (Prof. DR. Abdulrachman Saleh). Di dalam Museum tersebut juga ditampilkan berbagai kreativitas hasil karya para Karbol yang bisa menjadi sumber inspirasi bagi para generasi penerus bangsa. Peristiwa keikutsertaan para Kadet Penerbang (Julukan Taruna AAU saat itu) dalam mempertahankan Kemerdekaan RI, dengan melaksanakan pengeboman di tiga kota kedudukan Belanda (Salatiga, Ambarawa, dan Semarang) hingga peristiwa gugurnya Tiga Perintis TNI AU (Adisutjipto, Prof. DR. Abdulrachman Saleh, dan Adi Soemarmo) juga disajikan di dalam Museum ini.
Gubernur AAU, Marsda TNI Eko D. Indarto, S.I.P., M.Tr.(Han) menyampaikan bahwa catatan sejarah tentang perjalanan kehidupan Karbol yang dimulai sejak diberdirikan Sekolah Penerbangan Pertama oleh Bapak Agustinus Adisutjipto sebagai embrio berdirinya AAU hingga hasil kreativitasnya tersebut akan bermanfaat bagi masyarakat umum dalam upaya menumbuhkan semangat kebangsaan dan cinta tanah air.
Karena catatan sejarah kita jadi tahu masa lalu, karena sejarah pula kita bisa mempersiapkan diri untuk jauh lebih maju. Untuk itu, mari kita manfaatkan waktu yang ada untuk bisa melihat peristiwa masa lalu, agar kita bisa menghindari hal-hal yang tidak baik tidak terulang kembali, sementara kita bisa memanfaatkan keteladanan dari sejarah untuk meraih kesuksesan di masa depan. Ungkap Gubernur AAU.(penaau-2022)
Menjadi perguruan tinggi militer yang unggul di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi kedirgantaraan bertaraf Internasional, melahirkan pemimpin berkarakter, berintegritas, profesional, modern, dan berwawasan kebangsaan.