Yogyakarta (Pen-AAU). Akademi Angkatan Udara (AAU) terus berupaya meningkatkan perannya sebagai institusi pendidikan tinggi milik TNI Angkatan Udara yang berada di bawah Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas).
Sebagai bagian dari upaya tersebut, AAU menggelar rapat koordinasi pengoperasian Program Studi (Prodi) Pertahanan TNI AU pada Senin, (7/10/2024), di Ruang Rapat Mako AAU. Rapat ini dipimpin oleh Direktur Pendidikan AAU Kolonel Pnb Mohammad Apon, S.T., MPA., bersama Direktur Pengkajian (Dirjian ) AAU, Kolonel Adm Harry Sofian E. S.I.P., M.H.
Rapat ini bertujuan membahas langkah yang diperlukan dalam pengoperasian Prodi Pertahanan TNI AU, yang berperan penting dalam mempersiapkan pengawakan satuan-satuan baru di lingkungan TNI AU.
Prodi ini diharapkan tidak hanya menjawab kebutuhan organisasi TNI AU, tetapi juga mampu mengimplementasikan Standar Nasional Pendidikan Tinggi tanpa menghilangkan karakter khas AAU yang telah lama terbentuk.
Sebagai salah satu prodi unggulan, Prodi Pertahanan TNI AU mencakup bidang-bidang yang up to date seperti ruang angkasa dan dunia siber. Kurikulum yang disusun diharapkan mampu menjawab kebutuhan SDM dalam menghadapi perkembangan teknologi pertahanan di dimensi baru, dengan struktur yang diadaptasi dari program studi yang sudah ada di AAU seperti Elektronika, Aeronautika, dan Teknik Manajemen Industri (TMI).
Program ini akan diimplementasikan melalui koordinasi ketat guna memastikan para taruna yang akan diterima dari Menchandra werving 2024 sudah dapat mengikutinya.
Selain itu, rapat juga menbahas penyesuaian struktur organisasi yang dirancang untuk mendukung terselenggaranya Prodi Pertahanan TNI AU. Dengan penyesuaian tersebut, AAU akan semakin siap dalam menghadapi tantangan dan kebutuhan baru yang muncul di sektor pertahanan udara.
Dalam rapat koordinasi ini, hadir pula para Ketua Bidang dan anggota dari berbagai komite yang terlibat, termasuk Bidang Pengaktifan Prodi Pertahanan, Bidang Penyusunan Kurikulum, Bidang Validasi Organisasi AAU, dan Bidang Penyiapan Operasi Prodi Pertahanan.
Kolaborasi ini menjadi langkah penting dalam memastikan Prodi Pertahanan dapat berfungsi secara optimal dan memberikan kontribusi signifikan bagi pengembangan TNI AU ke depan.
(Pen-AAU 2024)
Menjadi perguruan tinggi militer yang unggul di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi kedirgantaraan bertaraf Internasional, melahirkan pemimpin berkarakter, berintegritas, profesional, modern, dan berwawasan kebangsaan.