Yogyakarta. Sebagai Lembaga Pendidikan bagi Calon-calon Perwira TNI Angkatan Udara masa depan yang modern, Akademi Angkatan Udara (AAU) tidak hanya fokus pada proses pendidikan bidang teknologi kedirgantaraan. AAU juga berusaha untuk mengajarkan kepada anak didiknya tentang kearifan lokal terkait dengan melestarikan nilai-nilai budaya.
Hal ini sejalan dengan kebijakan Gubernur AAU, Marsda TNI Eko D. Indarto, S.I.P., M.Tr.(Han) dalam mengajarkan Cinta Budaya Nusantara kepada para Karbol (Taruna AAU) selaku anak didiknya. Dengan kebijakan tersebut, Gubernur AAU menegaskan Taruna AAU sebagai Duta Budaya Nusantara, sehingga para Karbol harus mengerti, mencintai, dan menyuarakan kepada dunia tentang Budaya Nusantara yang sangat tinggi nilainya serta banyak ragamnya.
“Para Karbol ini, kelak akan menjadi Perwira TNI Angkatan Udara yang juga harus memiliki kemampuan diplomasi pari purna. Untuk itu perlu diawali dengan langkah mencintai dan mengerti akan budaya bangsanya, yaitu Budaya Nusantara. Setelah mengerti dan mencintai, maka para Karbol akan menyuarakan kepada dunia, bertindak selaku Duta Budaya Nusantara. Hal ini akan membimbing mereka kelak sebagai Perwira TNI AU yang juga pandai berdiplomasi dengan didasari nilai-nilai budaya nusantara yang Adhiluhung.” Ungkap Gubernur AAU.
Terkait dengan kebijakan tersebut, pagi ini (Minggu, 28-8-2022) rangkaian kegiatan Tour de Campus yang rutin dilaksanakan AAU setiap minggu pagi, disamping mengajak senam para pengunjung, juga menampilkan Seni Reog Ponorogo. Pagelaran Seni yang bertempat di depan Tugu Adhisakti, Ksatrian AAU ini menarik perhatian para pengunjung. Hal ini disamping sudah jarang ditemui, juga dikarenakan para seniman Reog Ponorogo ini sangat piawai dalam gerak sigap yang diselaraskan dengan musik pendukungnya. Semua pemirsa tampak kagum dengan tarian yang ditampilkan oleh para seniman tersebut. Sajian Seni Reog yang sangat mengagumkan itu terasa sangat cepat selesai, sehingga acara dilanjutkan keliling Ksatrian AAU dengan Bus yang telah disiapkan.(penaau-2022)
Menjadi perguruan tinggi militer yang unggul di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi kedirgantaraan bertaraf Internasional, melahirkan pemimpin berkarakter, berintegritas, profesional, modern, dan berwawasan kebangsaan.